Dosen PG PAUD Berhasil Kembangkan Metode WBT dan Raih S3

Paud.umsida.ac.id – Dosen Pendididkan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG PAUD) Fakultas Psikologi dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (FPIP Umsida) baru saja raih gelar doktoralnya di Univeristas Negeri Surabaya (UNESA) dengan nilai yang cukup sempurna 3,95.

Dengan judul disertasi “Pengaruh Model Whole Brain Teaching Terhadap Kemampuan Kognitif, Bahasa, dan Sosial Anak Usia Dini”. Dr Choirun Nisak Aulina SPdI SPd berhasil menyelesaikannya pada Kamis (15/07/2024).

Ujian ini dihadiri oleh ketua pelaksana Prof Dr Mochammad Nursalim Msi, Prof Dr Mustaji Mpd, Prof Dr Siti Masitoh Mpd, Dr Fajar Arianton MPd, Prof Dr Darmansyah ST MPd, serta penguji eksternal dari Universitas Negeri Padang (UNP) Dr Andi Mariono MPd dan Dr Bachtiar S. Bachri MPd.

Dengan hasil penelitian yang sangat relevan untuk pengembangan kurikulum pendidikan anak usia dini. Gelar S3 ini diraih dalam waktu 8 semester dan diharapkan membawa dampak signifikan bagi kualitas pendidikan di UMSIDA.

Baca juga: PG PAUD UMSIDA SLEPET JUARA 1 LOMBA TARI SE PTMA

Whole Brain Teaching dan Dampaknya pada AUD

Dalam disertasinya Dr Lina mengkaji pendekatan pembelajaran yang telah banyak dibahas namun baru diadopsi secara luas di Indonesia. Model Whole Brain Teaching (WBT) merupakan metode yang mengintegrasikan berbagai aspek perkembangan otak untuk menciptakan pengalaman belajar yang holistik dan menyenangkan.

Kemampuan Bahasa: Model ini juga memfasilitasi pengembangan keterampilan bahasa melalui interaksi verbal yang intensif. Melalui diskusi kelompok, permainan peran, dan nyanyian, anak-anak dapat memperluas kosakata mereka dan memperbaiki kemampuan berbicara serta pemahaman bahasa. Pengulangan verbal yang sering dalam WBT memperkuat penguasaan struktur bahasa.

Kemampuan Sosial: Salah satu keunggulan utama dari WBT adalah penekanan pada kerja sama dan interaksi sosial. Melalui aktivitas kelompok dan kerja sama tim, anak-anak belajar berbagi, menghargai pendapat orang lain, dan bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama. Model ini juga mendorong empati dan pengembangan hubungan positif, yang menjadi dasar penting bagi keterampilan sosial yang lebih kompleks di masa depan.

Kemampuan Kognitif: WBT mengedepankan keterlibatan aktif anak dalam proses belajar, yang secara signifikan meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah. Aktivitas yang melibatkan seluruh otak, seperti permainan interaktif dan gerakan fisik, memperkuat koneksi neural yang penting untuk perkembangan kognitif anak. Anak-anak yang terlibat dalam WBT menunjukkan kemajuan dalam memori, konsentrasi, dan pemahaman konsep-konsep dasar.

Kontribusi Penelitian terhadap Prodi PG PAUD

Penelitian Dr Lina memberikan kontribusi yang sangat berharga bagi Prodi PG PAUD di UMSIDA. Beberapa manfaat utama yang dapat diambil dari penelitian ini antara lain:

Pengembangan Modul Pembelajaran: Temuan dari penelitian ini dapat digunakan untuk mengembangkan bahan ajar atau modul pembelajaran yang lebih relevan dan berbasis penelitian terkini. Ini akan menjadi referensi praktis bagi dosen dan mahasiswa dalam menerapkan WBT di lingkungan PAUD.

Pengayaan Kurikulum: Hasil penelitian dapat digunakan untuk memperkaya kurikulum di Prodi PG PAUD. Dengan menunjukkan efektivitas WBT, prodi ini dapat memasukkan metode ini sebagai salah satu strategi pembelajaran yang penting untuk diajarkan kepada mahasiswa calon guru PAUD. Ini akan membantu mahasiswa memahami dan menerapkan pendekatan yang lebih inovatif dalam mengajar.

Landasan Teoritis dan Praktis: Penelitian ini memberikan landasan teoritis dan praktis yang kuat bagi calon guru PAUD. Dengan menguasai metode WBT, lulusan PG PAUD diharapkan dapat menerapkan pendekatan pembelajaran yang lebih efektif dan kreatif dalam mengembangkan kemampuan kognitif, bahasa, dan sosial anak-anak.

Peningkatan Khazanah Keilmuan: Penelitian ini menambah khazanah keilmuan di bidang PAUD, khususnya dalam penggunaan model pembelajaran holistik. Ini juga membuka peluang bagi penelitian lebih lanjut di UMSIDA, baik oleh dosen maupun mahasiswa, untuk mengeksplorasi efektivitas berbagai metode pembelajaran dalam perkembangan anak usia dini

Baca juga: Dosen PG PAUD Umsida Raih S3, Kembangkan Metode WBT

Gelar doktor yang diraih oleh Dr Lina bukan hanya sebuah pencapaian pribadi, tetapi juga merupakan langkah maju untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Prodi PG PAUD. Dengan pendekatan yang berbasis pada hasil penelitian yang solid dan inovatif, UMSIDA dapat terus berkembang sebagai institusi pendidikan terdepan dalam mempersiapkan calon guru PAUD yang berkualitas.

Dengan mengintegrasikan model WBT dalam kurikulum, UMSIDA berkomitmen untuk menyediakan pendidikan yang lebih baik dan lebih menyenangkan bagi anak-anak usia dini. Ini adalah langkah penting dalam memajukan pendidikan anak usia dini di Indonesia dan memastikan bahwa anak-anak mendapatkan fondasi yang kuat untuk masa depan mereka.

Tunggu apa lagi, buruan daftarkan diri kamu di admisi.umsida.ac.id

Penulis: Aisyah Windy