paud.umsida.ac.id – Berita terbaru menyoroti peran guru PAUD dalam menanamkan nilai-nilai Pancasila kepada anak usia dini. Veronica Tan, Wakil Menteri PPPA, menegaskan pentingnya pengajaran nilai-nilai Pancasila seperti gotong royong, kebersamaan, dan toleransi sejak usia dini. Guru PAUD diimbau menggunakan metode kreatif seperti permainan, cerita, dan praktik langsung untuk membantu anak memahami dan menerapkan nilai-nilai ini dalam kehidupan sehari-hari. Pendekatan ini bertujuan membentuk generasi yang berbudi pekerti luhur dan cinta Tanah Air.
Pendidikan Pancasila Mendorong Toleransi dan Gotong Royong Sejak Usia Dini
Berita mengenai peran guru PAUD dalam menanamkan nilai Pancasila menyoroti pentingnya pendekatan kreatif untuk mengenalkan nilai-nilai seperti gotong royong, toleransi, dan cinta Tanah Air kepada anak-anak sejak dini. Guru PAUD diimbau menggunakan cerita, permainan, dan aktivitas interaktif agar anak-anak memahami dan mempraktikkan nilai-nilai ini dalam kehidupan sehari-hari. Upaya ini dianggap penting untuk membentuk karakter generasi muda yang berbudi pekerti luhur dan siap berkontribusi bagi bangsa.
Peran Guru PAUD dalam Menanamkan Nilai Pancasila
Guru PAUD memiliki peran strategis dalam membentuk karakter anak usia dini, terutama dalam menanamkan nilai-nilai Pancasila. Veronica Tan, Wakil Menteri PPPA, menyatakan bahwa nilai-nilai seperti gotong royong, toleransi, dan cinta Tanah Air harus dikenalkan melalui pendekatan yang kreatif. Contohnya adalah menggunakan permainan, cerita, dan kegiatan langsung yang relevan dengan kehidupan sehari-hari anak. Langkah ini dianggap penting untuk membentuk generasi yang berbudi pekerti luhur dan memiliki kecintaan mendalam terhadap bangsa sejak usia dini.
Berikut adalah lima cara kreatif untuk mengajarkan nilai-nilai Pancasila di PAUD:
- Permainan Peran: Menggunakan boneka atau alat peraga untuk menggambarkan situasi yang mengajarkan nilai seperti gotong royong dan toleransi.
- Cerita Bergambar: Membacakan cerita yang berfokus pada nilai-nilai Pancasila dan mengajak anak berdiskusi tentang makna cerita tersebut.
- Lagu dan Nyanyian: Mengajarkan lagu-lagu sederhana yang mengandung pesan moral dan nilai Pancasila, seperti kebersamaan dan rasa syukur
- Aktivitas Kelompok: Mengadakan permainan kelompok yang mengedepankan kerjasama, seperti membangun sesuatu bersama.
- Pembuatan Karya Seni: Anak-anak dapat membuat gambar atau kolase yang menggambarkan nilai Pancasila, seperti saling menghargai dan cinta tanah air.
Penulis : Ayu Nur Fitriyah Kurniawati
Editor: Mutafarida