paud.umsida.ac.id — Sebanyak enam mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PGPAUD) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) resmi memulai rangkaian kegiatan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) II pada Senin, (18/08/2025) di TK Islam Al-Faqih.
Kegiatan yang berlangsung selama dua bulan ini menjadi wadah penerapan ilmu dan penguatan kompetensi calon guru PAUD melalui pengalaman langsung di lapangan.
PLP II ini merupakan bagian dari implementasi Kurikulum Merdeka, yang bertujuan memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengelola kelas serta merancang kegiatan pembelajaran yang kreatif dan bermakna. TK Islam Al-Faqih sendiri dikenal sebagai sekolah yang berkomitmen menumbuhkan karakter anak melalui kegiatan seni, ibadah, dan aktivitas fisik.
Lihat Juga: Penanaman Disiplin pada Anak Usia Dini di Umsida: Menghindari Kekerasan, Meningkatkan Kesadaran Diri
“Kami yakin bahwa pendidikan anak usia dini harus menyentuh seluruh potensi anak. Melalui program unggulan kami, kami tidak hanya mengasah keterampilan, tetapi juga menanamkan nilai-nilai keislaman dan kerja sama yang akan menjadi fondasi bagi masa depan mereka,” ujar Kepala TK Islam Al-Faqih, Ernawati Dewi Soadah SPd.
Sinergi Sekolah dan Mahasiswa PLP II
Selama PLP II, mahasiswa aktif berkolaborasi dengan guru dalam berbagai kegiatan pembelajaran dan program unggulan sekolah. Mahasiswa tidak hanya menerapkan teori pembelajaran, tetapi juga mempelajari manajemen kelas, pengembangan kreativitas anak, serta nilai kesabaran dan empati dalam mendidik.
Kolaborasi ini menciptakan suasana belajar yang lebih dinamis dan menyenangkan. Ide-ide segar mahasiswa turut menghidupkan kegiatan sekolah, sementara pihak sekolah memberikan pembimbingan langsung yang memperkaya pengalaman mahasiswa.
Seni dan Musik sebagai Media Belajar
Mahasiswa PLP II PGPAUD terlibat dalam berbagai kegiatan unggulan sekolah, seperti pendampingan “Seni Angklung” untuk anak kelompok A. Dengan metode kelompok sesuai tangga nada dan ritme sederhana, anak-anak diajak mengenal nada dan kekompakan melalui lagu-lagu anak.
Sementara untuk kelompok B, mahasiswa mendampingi kegiatan “Drumband Sekolah”, membantu pelatih dalam melatih ketukan dasar, membangun semangat kebersamaan, dan menanamkan disiplin melalui musik.
Lihat Juga: Program PLP II Mahasiswa PGPAUD Umsida di TK Aisyiyah 1 Candi Jadi Sarana Mengasah Kompetensi
Rabu Aktif: Belajar Lewat Gerak dan Permainan
Selain kegiatan seni, TK Islam Al-Faqih juga memiliki program “Rabu Aktif”, di mana anak-anak diajak melakukan permainan motorik kasar seperti lomba estafet, lempar tangkap bola, dan permainan tradisional. Kegiatan ini melatih kekuatan otot besar, koordinasi tubuh, dan kepercayaan diri anak.
“Permainan motorik kasar bukan hanya aktivitas fisik, tapi juga cara anak belajar mengatur emosi, kerja sama, dan konsentrasi,” menurut Aura, salah satu mahasiswa PLP II.
Pembiasaan Ibadah sebagai Dasar Karakter
Setiap Kamis, sekolah mengadakan kegiatan “Pembiasaan Keagamaan” yang melibatkan seluruh kelompok belajar. Minggu pertama dan ketiga diisi dengan kegiatan “Istighosah dan Doa Bersama”, sedangkan minggu kedua dan keempat difokuskan pada “praktik ibadah” seperti salat berjamaah dan wudhu.
“Melalui praktik seperti ini, anak-anak jadi lebih paham bagaimana cara salat dan wudhu. Mereka tidak hanya mendengar, tapi langsung mempraktikkannya dengan bimbingan,” ujar Ibu Irma, guru kelompok B.
Kegiatan ini mendapat respon positif dari orang tua karena dinilai mampu membiasakan anak beribadah sejak dini dan menanamkan nilai religius dalam keseharian.
Penutupan dengan Kegiatan Kreatif
Sebagai penutup PLP II, mahasiswa bersama guru dan peserta didik mengadakan kegiatan “menghias topeng”. Anak-anak terlihat antusias mewarnai topeng sesuai imajinasi mereka. Kegiatan ini melatih motorik halus dan mempererat hubungan emosional antara mahasiswa dan siswa.
Acara penutupan diakhiri dengan “pemotongan tumpeng” sebagai simbol rasa syukur atas berjalannya PLP II dengan lancar.
“Kami berharap kerja sama antara kampus dan sekolah ini dapat terus berlanjut sehingga mahasiswa berikutnya juga bisa mendapatkan pengalaman yang bermanfaat,” ungkap Dr Luluk Iffatur Rocmah MPd, perwakilan dosen PGPAUD Umsida.
Sementara itu, Kepala Yayasan, Ibu Nanik, menambahkan, “Kami sangat berterima kasih atas kontribusi para mahasiswa. Semoga silaturahmi ini terus berlanjut dan membawa manfaat bagi kedua belah pihak.”
Kegiatan PLP II di TK Islam Al-Faqih pun ditutup dengan penuh kehangatan, kebersamaan, dan semangat membangun pendidikan anak usia dini yang berkarakter, kreatif, dan berakhlak mulia.
Penulis: Sukma Rizkiana
Editor: Mutafarida